Sabtu, 05 Oktober 2013

PERBEDAAN CANDI di JAWA TENGAH, JAWA TIMUR




Oleh:
1.Lusiana Chania
2.Surya Aditya

KELAS XI IPS 1

Pengertian Candi
     Candi-candi yang ada di Indonesia keseluruhannya berasal dari kerajaan Hindu-Budha yang pernah ada di Indonesia, terutama di wilayah Jawa yang merupakan pusatnya kebudayaan Indonesia zaman Prasejarah dan Madya(kerajaan). Candi menurut agamanya terbagi oleh 2 yaitu candi Budha dan Candi Hindu. Candi hindu rata-rata bertubuh lebih tinggi dan beratapkan ratna. Candi Hindu biasanya terdiri dari candi candi lain yang lebih kecil baru kemudian ke candi utamanya. Seperti candi Prambanan di Yogyakarta ini. Komplek Candi Prambanan dipenuhi dengan ratusan candi-candi kecil lalu kemudian merujuk ke candi utama yang paling besar. Candi ini juga dimasukkan dalam daftar warisan budaya dunia oleh UNESCO.Setelah itu adalagi perbedaan struktur bangunan dan posisi antara candi di Jawa Timur dan Candi di Jawa Tengah dan DIY selain dari latar belakang agama.
Dalam hal bahan baku, tidak seperti zaman sekarang yang tersedia berbagai macam bahan baku material untuk membangun sebuah bangunan besar dan megah yang dapat bertahan lama. Batu dan Bata adalah salah satu bahan bangunan yang paling populer sejak zaman dahulu karena mudah ditemukan dan dapat bertahan lama dan kuat. Sebab itulah Batu dan Bata digunakan untuk membangun candi-candi.  Candi yang terdapat di situs Majapahit Trowulan,Mojokerto. Sebagian besar candi-candi ataupun bangunan lain di situs Trowulan menggunakan batu bata merah (terracotta). Di bagian lain di jawa timur juga ditemukan candi yang menggunakan batu bata putih seperti candi-candi kecil yang ada di sekitar BlitarNamun bedalagi halnya dengan Candi yang ada di di Jawa Tengah dan DIY. Di kedua provinsi tersebut candi kebanyakan menggunaan batu andesit atau sering kali orang awam menyebutnya batu kali. Lihat saja kedua candi terbesar dari agama Budha dan Hindu yaitu Borobudur dan Prambanan yang sama-sama menggunakan batu andesit. Sedangkan yang disebelah ini adalah candi mendut yang tak jauh dari candi Borobudur yang merupakan candi budhaTak hanya dari sisi bahan baku saja. Candi di daerah jawa timur umumnya beratap tumpang(kubus) semakin ke atas semakin kecil dan ini berlaku untuk seluruh candi baik yang candi hindu maupun candi budha. Beda dengan candi yang ada di Jawa Tengah dan DIY yang beratapkan Stupa dan Ratna. Stupa biasanya ditemukan pada candi Budha sedangkan Ratna pada candi Hindu. Relief pada candi Jawa Tengah dan DIY lebih banyak dan menonjol dan berkonsep Naturalis. Sedangkan di Jawa Timur lebih sedikit dan hanya seperti simbolis menyerupai tokoh pewayangan.
          dan perbedaan terakhir yang paling gampang dibedakan adalah soal bentuk bangunan itu sendiri. Candi Jawa Tengah dan DIY bentuk bangunannya bongsor atau tambun seperti candi Gedong Songo di samping ini di Ungaran Jawa Tengah. Hal ini juga berlaku pada candi Borobudur dan candi Prambanan. Namun bila melihat keadaan umum candi-candi di Jawa Timur bentuk bangunannya lebih ramping/langsing

Seperti candi yang ada di komplek Trowulan Mojokerto, candinya berbadan langsing, atap tumpang, terbuat dari batu bata merah atau terracotta.
Sebenarnya masih adalagi perbedaan antara Candi di daerah Jawa Timur dan Jawa Tengah DIY antara lain :
 
  Jawa Tengah & DIY
  -Umumnya letak candi berada di tengah halaman.
  -Kebanyakan menghadap ke arah timur.
Jawa Timur
  -Umumnya letak candi berada di belakang Halaman.
  -Kebanyakan menghadap ke arah barat.














Tidak ada komentar:

Posting Komentar